Palang Merah Remaja (PMR) merupakan kegiatan ekstrakurikuler di tingkat SMP yang berfokus pada pendidikan kepalangmerahan, keterampilan pertolongan pertama, serta pengembangan karakter kepedulian sosial dan kemanusiaan.
Kegiatan PMR di sekolah mencakup berbagai aspek, seperti:
- Pelatihan Pertolongan Pertama – Anggota PMR dilatih dalam keterampilan dasar pertolongan pertama, seperti menangani luka, pingsan, dan patah tulang, yang berguna dalam kehidupan sehari-hari.
- Pendidikan Kesehatan – Anggota PMR diberikan pemahaman tentang pola hidup sehat, kebersihan lingkungan, dan pencegahan penyakit.
- Simulasi Tanggap Darurat – PMR mengadakan latihan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, seperti gempa bumi atau kebakaran, agar mampu memberikan bantuan yang cepat dan tepat.
- Kegiatan Donor Darah & Sosial – Meskipun siswa SMP belum bisa mendonorkan darah, mereka aktif dalam sosialisasi dan membantu dalam pelaksanaan kegiatan donor darah di sekolah.
- Lomba & Jambore PMR – Anggota PMR sering mengikuti perlombaan kepalangmerahan dan jambore sebagai ajang pengembangan keterampilan serta memperluas jaringan dengan PMR dari sekolah lain.
- Bakti Sosial & Pengabdian Masyarakat – PMR sering terlibat dalam kegiatan sosial, seperti kunjungan ke panti asuhan, bakti lingkungan, serta penyuluhan kesehatan bagi masyarakat sekitar.
Melalui ekstrakurikuler PMR, siswa tidak hanya mendapatkan keterampilan praktis dalam bidang kesehatan dan pertolongan pertama, tetapi juga belajar tentang nilai-nilai kemanusiaan, kepemimpinan, serta kerja sama tim. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membentuk karakter siswa yang peduli, tanggap, dan bertanggung jawab terhadap sesama.